JADI PENGGEMBIRA MUKTAMAR IPM YANG MENGGEMBIRAKAN DIRI SENDIRI
Iya emang agak rancu gimana gitu judulnya, tapi ya gitu-omongan yang sering sama aku bicarain bareng apri, temen duduk di bis.
Aku kebetulan ditunjuk jadi koordinator penggembira kontingen DIY untuk muktamar di Sidoarjo kali ini. Setelah beberapa kali rapat, menyebar undangan atau surat-surat, ngatur jadwal yang ngga sesuai ekspetasi karena harus nyesuain jadwal presides, sampai aku gagal nonton konser tulus huhu. But jadi penggembira harus gembira dong hehe...
Sebanyak 100-an orang akhirnya berangkat dari Jogja ke Batu, Malang. Iya karena kita hadir sewaktu pembukaan muktamar, jadi kita sempetin paginya untuk jalan-jalan sekitar Batu, Malang. Kita pergi ke Selecta, salah satu destinasi yang ada di Batu-dan yang belum pernah aku kunjungi wkwk.
Setelah dari situ, kita langsung melaju menuju Sidoarjo. Dengan hati berdebar dan ngga karuan sewaktu dapet kabar kalau lewat jam 12 penggembira udah ngga boleh masuk, sedangkan bis baru sampe jalan tol. Udah deh, boro-boro bisa tidur enak, aku sama apri deg-degan mulu.
Karena waktunya mepet, akhirnya kita ganti baju di dalem bis hihi, alhamdulillah anak-anak semuanya mau diajak kompromi dan pada nurut-nurut aja hihi. Makasih yaa
Komentar
Posting Komentar